GAME BAJAKAN VS GAME ORIGINAL
Sekilas terdengar sama karena keduanya adalah game tapi jika kita teliti lagi keduanya tidaklah sama. KENAPA? Karena Game Bajakan adalah hasil Crack dari Game Original nya. Game Original di crack oleh cracker dan di publikasikan atau di jual kepada gamer.
Di Indonesia banyak gamer yang memakai dan membeli game bajakan hasil crack dari versi Original nya. Tapi tidak sedikit juga yang membeli Game Originalnya. Namun perlu dipedulikan bahwa pengguna game bajakan saat ini mulai bertambah dan bukan tidak ada kemungkinan jika akan terus bertambah setiap tahun.
Alasan adanya game bajakan adalah karena harga Originalnya yang terlalu mahal di pasaran. Pertama kali saya membeli game bajakan di salahsatu toko game di Surabaya, saya membeli banyak game dan 1 keping CD di hargai Rp 30.000,- Jika 1 game butuh 5 keping CD maka tinggal di kalikan kelipatannya.
Saat pertama kali membeli game saya tidak tahu bahwa itu game Bajakan hingga akhirnya saya melihat situs "STEAM" di Internet dan akhirnya saya mencoba mengunjungi situs tersebut.
Tidak heran jika banyak gamer Indonesia memakai game bajakan karena harga yang di tawarkan di Steam cukup menguras dompet. Saya mencoba mensearch game GTA V yang baru rilis dan melihat garganyabyang cukup fantastis yaitu Rp 546.000,- . Dalam sekejap saya berpikir untuk membelinya namun tidak tahu bagaimana membayarnya karena Steam menggunakan Visa untuk media pembayaran kartu kredit/debit sedangkan saya tidak mempunya visan hingga akhirnya saya mencari di online game store di Facebook dan akhirnya saya membeli GTA V retail DVD Original dari salahsatu online game store di Facebook seharga Rp 680.000,- cukup sepadan daripada harus membeli dan mendownload dari steam sebesar 55GB(waktu pertamakali peluncuran).
Dari membeli dan menggunakan Game origonal yang saya beli tersebut saya mendapatkan suatu kepuasan yg belum pernah saya dapatkan saat bermain game bajakan. Game Original memang lah mahal tapi kita akan mendapatkan hal yang sepadan saat memainkannya, Multiplayer salah satunya.
Salah satu fitur yang tidak dimiliki oleh Game bajakan itu memang membuat game original sebagai faktor penting sebagai andalannya. Selain sebagai penunjang agar tidak bosan memainkan game tersebut, Multiplayer juga bisa menambah pertemanan antar player atau juga permusuhan.
Tanpa disadari ketika kita menggunakan/membeli game bajakan kita juga merugikan developer. Bagaimana bisa? Tentu saja bisa karena developer sudah mengeluarkan banyak uang untuk membuat game yang kalian mainkan dan saat kalian membeli game Bajakan tanpa sadar kalian telah merugikan mereka.
Setiap omset yang kalian keluarkan untuk game bajakan tidak masuk ke pemasukan developer melainkan masuk ke pemasukan penjual dan Cracker. Dan jika banyak yang membeli game bajakan otomatis developer tidak akan mendapatksn pemasukan dan akan merugi karena sedikit yang membeli game Originalnya
Salah satu Developer yang bangkrut yaitu developer game Guitar Hero II, Crash Bandicot , dll
Sempat beredar bahwa salah satu cracker ternama yaitu 3DM vacum selama 1 bulan karena mereka kesulitan untuk membobol shield pada game JustCause 3 yang menggunakan Denuvo, Namun mereka kembali beroprasi setelah 1 bulan.
Hal yang saya ambil tentang Game Bajakan dan Game Original adalah mereka berbeda dalam arti game Original lebih mendapatkan kepuasan tertentu dalam game tersebut, serta tidak adanya malware yang masuk dalam komputer dari game original. Update dari developer bisa kita dapatkan dengan gratis. Berbeda dengan Game Bajakan yang harus menunggu cracknya dipublikasi oleh crackernya.
Pesan yang saya sampaikan untuk gamer Indonesia, Belilah Game Original dan hilangkanlah game bajakan.
Karena, tanpa sadar kalian juga merugikan Developer yang membuat gamr itu dengan susah payah dan omset yang besar.
-Leader JGC